Bukittinggi, Humas - Kepala MAN 1 Kota Bukittinggi, Drs.Irsyad, M.Pd. dan Tim PPID ( Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi ) Madrasah menerima kunjungan dari Komisi Informasi Sumatera Barat (KI Sumbar), Jum'at, 21 Oktober 2022 di Aula MAN 1 Kota Bukittinggi.

Komisi Informasi ini berkunjung ke MAN 1 Kota Bukittinggi dalam rangka Verifikasi Faktual serta Penilaian Keterbukaan Informasi Publik yang dikelola oleh PPID MAN 1 Kota Bukittinggi.

Kedatangan Komisi Informasi langsung dipimpin oleh Ketua Komisi Informasi Sumbar, Nofal Wiska, serta Komisioner Bidang Kelembagaan Tanti Endang Lestari.

Rombongan disonsong dengan persembahan Tambua oleh peserta didik dari musik tradisional dan karangan bunga dari Duta Madrasah. Dilanjutkan dengan tari pasambahan yang diiringi dengan patatah petitih oleh guru Seni Budaya MAN 1 Kota Bukittinggi, Ibu Elfiana Yosa.

Turut hadir dalam kegiatan, Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Bukittinggi yang diwakili oleh Kasi Penmad Kota Bukittinggi, Drs. H. Ghazali, MA., Kepala Madrasah, Wakil Kepala, Kepala Tata Usaha, Tim PPID serta Majlis Guru MAN 1 Kota Bukittinggi.

Terpilihnya MAN 1 Kota Bukittinggi sebagai Salah satu Madrasah yang dikunjungi KI, berarti MAN 1 Kota Bukittinggi merupakan salah satu Madrasah yang sudah mempunyai struktur PPID dan lolos seleksi dalam Madrasah yang sudah menjalankan Keterbukaan Publik.

Ketua KI Sumbar, Noval Wiska menyebutkan, bahwa kegiatan visitasi ini sebagaimana biasanya merupakan rangkaian penilaian Keterbukaan Informasi Publik yang diselenggarakan oleh Badan Publik di wilayah Sumatera Barat. Dalam kunjungan tersebut Tim KI Sumbar memverifikasi kelengkapan dokumen dan fasilitas terkait pelayanan publik seperti Standar Operasional Prosedur Pelayanan Informasi Publik, Surat Keputusan Penetapan PPID, Daftar Informasi yang Dikecualikan dan fasilitas pelayanan informasi publik.

Nofal Wiska menjelaskan Verifikasi Faktual Badan Publik itu tujuannya memonitoring, mengevaluasi proses dan tahapan yang sudah dilalui oleh PPID MAN 1 Kota Bukittinggi.

“Tujuan dari PPID bagi sekolah menjadi gerbang keterbukaan informasi, dan dengan adanya transparansi keterbukaan publik, hal ini memiliki nilai-nilai yang sangat berguna bagi calon-calon pemimpin masa depan,” ujarnya.

Verifikasi Faktual Komisi Informasi Sumatera Barat ke MAN 1 Kota Bukittinggi ini dilaksanakan berdasarkan rekomendasi dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumbar. Dalam hal ini, diminta satu Madrasah perbKabupaten/Kota. MAN 1 kota Bukittinggi masuk dalam kategori 10 besar dari 86 sekolah tingkat SMA, SMK dan MA yang ada di Sumatera barat.

Proses lebih lanjut, "Data visioner yang telah diisi oleh MAN 1 Kota Bukittinggi, diperiksa di Website, kemudian dilakukan verifikasi dan sejauh mana komitmen komunikasi, kolaborasi, koordinasi dari pimpinan badan publik khususnya kepala madrasah dan tenaga pendidik sebagai PPID"paparnya.

Lebih lanjut adapun tujuannya untuk memotivasi badan publik di MAN 1 Kota Bukittinggi, lebih menginplementasikan keterbukaan informasi publik.

“Apapun bentuk laporan yang ada di madrasah dan seluruh proses pendataan informasi terlebih dahulu melalui PPID hendaknya terekspos di website khusus PPID dan bisa dilaksanakan Akses Data.

"Dengan adanya keterbukaan informasi semakin

menimbulkan kepercayaan dari masyarakat”, tambahnya.

Beliau juga berharap agar MAN 1 Kota Bukittinggi bisa menjadi Rool Model bagi sekolah lainnya mengenai bagaimana mengimplementasi penerapan dari keterbukaan informasi.

Senada dengan itu, Ketua Komisioner Bidang Kelembagaan Tanti Endang Lestari Wakil, mengatakan bahwa dengan pelaksanaan Verifikasi di MAN 1 Kota Bukittinggi itu bisa memotivasi sekolah lain untuk meningkatkan pelayanan publik kepada keterbukaan informasi.

"Berupaya meningkatkan kinerja untuk memanfaatkan informasi ini betul-betul nyata ditengah masyarakat," pungkasnya.

Kepala MAN 1 Kota Bukittinggi beserta petuga PPID MAN 1 Kota Bukittinggi menyambut baik kedatangan tim KI Sumbar dan menyediakan data dan informasi yang diminta oleh tim KI Sumbar. Selain itu KI Sumbar juga menyampaikan masukan atas pengelolaan informasi publik di MAN 1 Kota Bukittinggi. MAN 1 Kota Bukittinggi mengapresiasi beberapa masukan dari KI Sumbar, agar pelayanan pengelolaan informasi publik semakin meningkat.

Menurut Irsyad, itu menimbulkan keyakinan bahwa MAN 1 Kota Bukittinggi termasuk terbuka dalam hal kebijakan yang dilakukan di Madrasah.

"Semoga MAN 1 Kota Bukittinggi bisa mewujudkan keinginan menjadi Madrasah Informatif", tutur Yusti Rahmi, ketua PPID MAN 1 Kota Bukittinggi.

(YR,AT-Humas)